Daerah

Bakesbangpol Jatim Sosialisasi WasBang ke Ormas untuk Ciptakan Masyarakat Madani Berdaya Saing

Bakesbangpol Jatim Sosialisasi WasBang ke Ormas untuk Ciptakan Masyarakat Madani Berdaya Saing

Keterangan Gambar : Istimewa

BANYUWANGI - Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Provinsi Jawa Timur menggelar sosialisasi Pemberdayaan Ormas yang diikuti oleh ratusan kader Muslimat dan Fatayat NU Banyuwangi, Selasa (21/11/2023).

Kegiatan yang digelar di Aula Daipong Banyuwangi itu bertujuan untuk menguatkan Wawasan Kebangsaan para kader Nahdliyin tersebut.

“Sosialisasi ini penting untuk dilakukan agar para kader ormas memiliki pemahaman yang kuat tentang wawasan kebangsaan,” kata Analis Ahli Muda Bakesbangpol Jatim, Rodhi Atam Akhmad Rosidi.

Menurut Rodhi Atam, wawasan kebangsaan merupakan landasan bagi setiap warga negara untuk berkontribusi dalam pembangunan bangsa. Dengan memiliki wawasan kebangsaan yang kuat, para kader ormas dapat menjadi agen perubahan yang aktif dalam mewujudkan masyarakat madani yang berdaya saing.

Hal senada juga diungkapkan oleh Wakil Ketua Komisi C DPRD Jatim, Hj. Ma’mulah Harun. Menurutnya, optimalisasi peran ormas dapat digunakan sebagai parameter terciptanya masyarakat madani.

“Ormas memiliki peran penting dalam pembangunan bangsa. Mereka dapat menjadi mitra pemerintah dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat,” kata Ma’mulah.

Ma’mulah menjelaskan, pemberdayaan ormas merupakan upaya untuk meningkatkan kinerja dan menjaga keberlangsungan ormas. Dalam hal ini, pemerintah perlu memberikan dukungan dan pendampingan kepada ormas agar mereka dapat menjalankan peran dan fungsinya secara optimal.

“Pemerintah harus menghormati dan mempertimbangkan aspek sejarah, rekam jejak, peran serta integritas ormas dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara,” kata Ma’mulah.

Dalam kesempatan tersebut, Ma’mulah juga menyampaikan harapannya agar para kader ormas dapat menjadi agen perubahan yang aktif dalam mewujudkan masyarakat madani yang berdaya saing.

“Ormas harus menjadi pencerah (conzentination) melalui core kegiatan yang lebih sistemik dan terarah pada fokus bidang tertentu sehingga mampu mempercepat laju pertumbuhan gerak sosial masyarakat,” terang Ma’mulah.