Daerah

KMP Tunu Pratama Jaya Tenggelam di Selat Bali, 43 Orang Masih Hilang

KMP Tunu Pratama Jaya Tenggelam di Selat Bali, 43 Orang Masih Hilang

Keterangan Gambar : KMP Tunu Pratama Jaya

BANYUWANGI, — 2 Juli 2025., Duka menyelimuti perairan Selat Bali. Kapal Motor Penumpang (KMP) Tunu Pratama Jaya tenggelam saat melakukan pelayaran dari Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi menuju Gilimanuk, Bali. Kapal dilaporkan karam pada Rabu malam sekitar pukul 23.30 WIB.

Menurut data Basarnas, kapal mengangkut 65 orang—terdiri dari 53 penumpang dan 12 kru—serta 22 unit kendaraan, termasuk truk dan mobil pribadi. Sebelum tenggelam, kapal sempat mengirim sinyal darurat karena mengalami kebocoran di ruang mesin.


Tak lama setelah sinyal darurat dikirim, sistem listrik kapal padam total. Gelombang laut yang cukup tinggi, antara 1,5 hingga 2,5 meter, diduga mempercepat proses tenggelamnya kapal. Dalam hitungan menit, kapal pun terbalik dan hanyut ke arah selatan.


Tim SAR gabungan langsung melakukan pencarian. Hingga Kamis pagi, 20 orang ditemukan selamat, 2 orang meninggal dunia, dan 43 lainnya masih dalam pencarian. Proses evakuasi terkendala cuaca buruk dan gelombang tinggi.


Tragedi ini kembali mengingatkan pentingnya standar keselamatan pelayaran, terutama di jalur padat seperti Selat Bali.